Bengkalis, 3 September 2025 – Politeknik Negeri Bengkalis melalui tim Pengabdian Masyarakat berhasil merancang dan membangun 17 unit meja dan kursi belajar untuk para santri Pondok Pesantren Al-Huffazh. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa sebagai bentuk kontribusi langsung terhadap pendidikan di pesantren.
Ketua tim pengabdian, Syahrizal, ST., MT, mengatakan bahwa proyek ini bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan belajar para santri. “Meja dan kursi yang kami rancang dirancang khusus dengan mempertimbangkan ergonomi dan kenyamanan bagi santri, agar mereka dapat belajar dengan lebih baik dan lebih fokus,” ujar Syahrizal. Ia juga menyampaikan harapannya agar produk yang dihasilkan dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Pondok Pesantren Al-Huffazh.
Ibnu Hajar, ST., MT, anggota tim pengabdian menambahkan, “Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak, baik dari dosen, mahasiswa, hingga PLP (Pendidikan Lapangan Praktik), sehingga dapat memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam menerapkan ilmu yang telah dipelajari.”
M. Fuad Asrofillah, SE., MM, anggota tim lainnya, juga menyampaikan apresiasi terhadap kerjasama yang terjalin dalam kegiatan ini. “Kami berharap proyek ini bisa menjadi contoh bagaimana dunia pendidikan tinggi dapat memberikan kontribusi nyata untuk meningkatkan fasilitas yang mendukung proses belajar mengajar, terutama di lembaga pendidikan seperti pondok pesantren,” tuturnya.
Kegiatan serah terima produk pengabdian dilakukan pada tanggal 3 September 2025. Penyerahan tersebut disambut dengan rasa terima kasih dari pihak Pondok Pesantren Al-Huffazh. “Kami sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan, semoga meja dan kursi yang diterima dapat digunakan dengan baik dan meningkatkan kenyamanan belajar para santri,” ujar perwakilan Pondok Pesantren Al-Huffazh dalam sambutannya.
Melalui pengabdian ini, Politeknik Negeri Bengkalis tidak hanya memberikan kontribusi pada pengembangan fasilitas pendidikan, tetapi juga turut berperan dalam meningkatkan kualitas belajar bagi generasi penerus bangsa.